Image and video hosting by TinyPic

Teroris Santoso Ditembak Mati Oleh Satgas

Santoso alias Abu Wardah lahir dan besar di Sulawesi Tengah. Tapi dia pernah ke Magelang, Jawa Tengah, karena keluarganya berasal dari sana. Bagaimana masa lalu teroris yang ditembak mati oleh Satgas Tinombala itu?



Ayah Santoso berasal dari Desa Adipuro, Kaliangkrik, Magelang, sedangkan ibu berasal dari Sukomakmur, Kajoran, Magelang. Di Desa Adipuro, beberapa kerabat Santoso tinggal. Kawasan ini merupakan lereng pegunungan Sumbing.

Orangtua Santoso mengikuti program transmigrasi ke Sulawesi Tengah pada tahun 1970-an. Hanya sesekali pulang ke Magelang.

Adik sepupu Santoso, Ahmad Basari (43), menceritakan 18 tahun silam atau pada tahun 1998, Santoso pulang ke Magelang. Saat itu, Santoso baru lulus SMA. Setelah itu tak diketahui keberadaannya.

"Saya sudah nggak pernah urusan dengan dia. Jarang komunikasi," kata Ahmad di rumahnya, Rabu (20/7/2016).

Setelah tahu Santoso tewas ditembak mati aparat, apa respons Ahmad? "Kalau itu memang jatah Allah, ya keluarga sini ikhlas saja," ungkap pria yang membeli rumah dan tanah keluarga Santoso ini.

Di kesempatan terpisah, Kepala Desa Adipuro Waluyo mengatakan secara administratif, Santoso bukan warganya. Sebab, dia lahir dan besar di Sulawesi. Jadi tidak ada keterkaitan langsung desanya dengan Santoso.

"Warga berharap jenazah tak dimakamkan di sini. Dia hidup di sana, mati di sana, ya diurus di sana," ungkapnya.

Santoso tewas ditembak di medan berat di Pegunungan Biru, Tambarana, Poso, Sulteng. Jenazahnya saat ini berada di RS Bhayangkara Polda Sulteng di Palu.

Berikut ini rekam jejak Santoso semasa hidupnya : 

Tahun 1998-2000 : Santoso menjadi penjual buku keliling, sayur dan buah-buahan di kampungnya di Poso Pesisir Utara, Poso
Tahun 2000 : Santoso menghilang dari Poso
Tahun 2004 : Santoso merampok mobil box di Palu dan di vonis 5 tahun penjara.
Tahun 2010 : Santoso menjadi Qoid atau Ketua Bidang Asykari Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) wilayah Poso.
25 Mei 2011 : Santoso memimpin aksi perampokan dan penembakan anggota polisi di kantor Bank BCA, Palu.
Tahun 2012 : * Santoso bersama Daeng Koro mendirikan Mujahid Indonesia Timur (MIT).
          * Santoso merekrut dan membuat pelatihan militer di Pegunungan Biru, Poso Pesisir.
          * Anak buah Santoso membom pos Polisi dan Kota Poso.
          * Santoso bersembunyi di Pegunungan Biru bersama jaringannya untuk berlatih militer.
Tahun 2013 : Santoso mengirim surat tantangan ke Densus 88 untuk mengajak perang.
Tahun 2014 : Santoso berbait pada ISIS dan menerima dana untuk aksi teror dari Suriah.
Tahun 2015 : Santoso diburu tim gabungan TNI dan Polri di Pegunungan Biru, Poso.
18 Juli 2016 : Santoso tewas dalam baku tembak dengan Satgas Tinombala.
Teroris Santoso Ditembak Mati Oleh Satgas Teroris Santoso Ditembak Mati Oleh Satgas Reviewed by ayu semok on 12:11 Rating: 5

No comments:

Note: only a member of this blog may post a comment.

Image and video hosting by TinyPic Image and video hosting by TinyPic
Powered by Blogger.